TEMANGGUNG. Gubernur Jawa Tengah Bapak Ganjar Pranowo dalam kunjungannya di Kabupaten Temanggung menyambut baik kegiatan Bursa Inovasi Desa yang diselenggarakan oleh Dinpermades Kabupaten Temanggung pada hari Rabu tanggal 10 Oktober 2018 bertempat di Pendopo Pengayoman Kabupaten Temanggung. Hadir pada acara dimaksud Kepala Desa dan Ketua BPD sejumlah 266 desa, Camat dan Perangkat Daerah se Kabupaten Temanggung. Hadir pula beberapa perangkat daerah dari luar Kabupaten Temangngung yang menangani Pemberdayaan Masyarakat dan Desa antara lain Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Semarang, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Wonosobo dan lainnya. Bursa Inovasi Desa ini pertama kali dilaksanakan dalam wilayah Provinsi Jawa Tengah
Dalam kegiatan Bursa Inovasi Desa dipaparkan berbagai program kegiatan yang memiliki unggulan. Dan diharapkan inovasi tersebut dapat diserap oleh para peserta. Tujuan Bursa Inoovasi Desa itu sendiri untuk memberikan wawasan bagi Pemerintah Desa dalam merencanakan pembangunan diwilayahnya dengan perencanaan pembangunan bernuansa inovatif. sehingga dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteranaan masyarakat.
Seperti apa yang diharapkan oleh Bapak Bupati Temanggung bahwa di Tahun 2019 bahwa setiap desa diharapkan mendapat alokasi dana desa berkisar Rp. 800.000.000,- sampai dengan Rp. 1.500.000.000,- . Penggunaan dana desa ini dimaksudkan untuk mengembangkan potensi-potensi lokal di Temanggung. Sebagaimana telah diketahui bahwa Kabupaten Temanggung memiliki banyak potensi unggulan dibidang pertanian dan dibidang perkebunan khususnya tembakau, kemudian ada kopi, panili, klekeng, gula aren dan sekarang berkembang ke mrica, kemukus sebagai bahan baku jamu, serta bawang putih dan potensi lainnya. Sehingga penggunaan dana desa ini tidak hanya untuk kegiatan insfrastruktur saja tetapi akan lebih pada kegiatan pengembangan ekonomi lokasi dan kewirausahaan serta pengembangan sumber daya manusia dan sosial kemasyarakatan
Dalam akhir kegiatan terdapat 96 % desa yang telah membuat komitmen ikut berperan aktif pelaksanaan bursa inovasi desa yang akan ditindaklannjuti dengan memasukkan kegiatan kedalam RAPB-Des pada tahun anggaran 2019.